Kediri (30/8). Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Kediri, menggelar acara Seminar Nasional yang bertajuk “Meningkatkan Moderasi Beragama dalam Menyongsong Pesta Demokrasi Tahun 2024”. Acara tersebut dihelat di Hotel Lotus Garden, Kediri pada Selasa (29/8). Acara tersebut dihadiri perguruan tinggi, Ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, LDII, pondok pesantren, perbankan, organisasi kepemudaan, MUI, pimpinan partai politik, KPU serta Bawaslu. Seminar Nasional FKUB Kota Kediri menghadirkan pemateri dari Direktur Riset SETARA Institute Ismail Hasani.
Seminar kali ini membahas keamanan dan kerukunan di tahun politik pada 2024. Tahun 2024 dipandang sebagai tahun yang situasinya berbeda dengan tahun biasanya. Maka dalam menyongsong tahun politik, FKUB Kota Kediri mengundang semua komponen kekuatan sosial politik yang ada di Kota Kediri untuk menyebarkan pesan damai.
Ketua FKUB Kota Kediri Mochamad Salim, saat ditemui awak media berharap, Kota Kediri tetap aman, damai, dan kondusif pada 2024, “Dengan memperbanyak silaturahmi antar umat beragama, masyarakat dan pemerintahan, maka kehidupan politik akan lebih baik,” kata Moh. Salim.
Sementara itu, Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Candra mengatakan, dalam menyongsong pesta demokrasi perlu upaya preventif, dengan memberikan edukasi terkait pelaksanaan Pemilu. Pihaknya harus tetap menjaga dan merawat keamanan yang sudah kondusif di wilayah kerja hukum.
“Polres Kediri Kota akan menggelar operasi khusus seperti pengajaran demokrasi. Selain itu, Polres Kediri Kota juga melakukan upaya-upaya untuk tetap menjaga kerukunan masyarakat dan keamanan wilayah,” kata AKBP Teddy Chandra.
Sementara itu ketua DPRD Kota Kediri Gus Sunoto mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh FKUB ini. Menurutnya kegiatan seperti ini bisa dikatakan sebagai ajang silahturahim, dengan melibatkan seluruh komponen masyrakat untuk menyosong Pemilu 2024.
“Biar nanti keadaan menjadi aman terkendali semuanya menjadi tenteram sehingga sukses. Kalau di Kota Kediri ini keberagaman agamanya sudah terjalin dengan baik, saling mengisi dan saling mem-back up dengan baik,” puji pria nyentrik ini